Monday, December 22, 2008

Buntelan Maaf


ufff.........
kuberi lagi untukmu
selembar, bahkan sekotak maaf...
diiringi helaan nafasku
'tuk membungkam s'gala rayumu


asal kau tau...
semua permainanmu itu...
sungguh membuatku jengah
aku lelah.......


tetapi..
menahun kupelajari...
kamu tak menyadari...
dan tak pernah mengerti..
aku yang harus memahami
kamu penuh teka-teki


hingga kesabaran kulatih
meski langkahku tertatih
dan luka jatuh terasa perih


sekali lagi tetap kumaklumi
coba-cobamu hanya untuk rekreasi
dan buntelan maafku s'lalu terisi
siap GRATISSSS kubagi
setiap kali kau berkata, "Sorry......"



**thanks to neng Iin for the short deep discussion :) **


No comments: