tiba-tiba teringat
sesaat tercium aroma dapur yang menyengat
malam itu terakhir kali kita berdebat
tatap temu sambil lalu
harusnya membuatku tahu
pertemanan kita berhenti di titik itu
tanyaku tak berujung jawabmu
bingungku akan bungkammu
usahaku berbuah pesan bisu
hari berganti tahun, dan aku lelah
tak ada niat mengunjuk salah
hanya resah akan sikap yang berubah
bila tak kunjung tiba sapamu
ya sudahlah...
aku menyerah...
cukupku mengenalmu..
sudah cukuplah...
No comments:
Post a Comment